Kembangkan Minat Anak pada Sains Sejak Dini

Editor: Koko Triarko

JAKARTA – Membangkitkan rasa cinta pada sains harus dimulai sejak dini. Walaupun hanya sekilas, pengenalan pada sains akan membekas pada diri seorang anak dan bisa mendorong minat anak ke arah bidang sains. 

Guru Besar Jurusan Matematika Institut Teknologi Bandung (ITB) dan sekaligus Founder anakbertanya.com, Prof. Hendra Gunawan, menyatakan minat seorang anak pada sains bisa dikembangkan melalui rangkaian pertanyaan yang diajukan oleh mereka.

“Pertanyaan anak itu sangat penting artinya bagi masa depan dan minat mereka pada bidang apa. Kenapa ini penting? Karena di Indonesia ini masih kurang orang hebat,” kata Prof. Hendra dalam webinar Museum Geologi, Kamis (14/5/2020).

Staf Museum Geologi Bandung Ivan saat zoom webinar, Kamis (14/5/2020). –Foto: Ranny Supusepa

Ia menyatakan, pertanyaan anak biasanya timbul dari kejadian yang terjadi di sekitar mereka. “Misalnya mereka bertanya, bagaimana terjadinya gempa? Atau bagaimana gunung terbentuk?” ujarnya.

Pertanyaan ini, menurutnya jangan diabaikan oleh orang tua. Kalau pun tidak memahami, orang tua bisa mencari sumber lain atau pun merujuk pada ahli yang kompeten.

“Seringkali karena kesibukan atau faktor tidak tahu, orang tua menghindari atau mengabaikan pertanyaan anak-anaknya. Dan, akhirnya menjadikan anak malas bertanya untuk kali berikutnya,” urainya.

Hal ini, menurutnya bisa mematikan minat anak. Terutama dalam kasus materi sains. “Jadi, orang tua selain harus bisa secara bijak mengamati minat anak, juga harus menambah wawasan dalam bidang sains dengan banyak membaca. Bukan harus menjadi ahli juga, tapi minimal bisa bercerita pada anak untuk menimbulkan minat anak pada sains,” tegasnya.

Lihat juga...