Dua Hari di Papua Barat Nol Penambahan Positif COVID-19
MANOKWARI – Selama dua hari berturut-turut, Minggu dan Senin (3-4/5/2020) di Provinsi Papua Barat tidak ada penambahan kasus terkonfirmasi positif Corona Virus Disease 2019 atau (COVID-19).
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVIS-19 Provinsi Papua Barat, Arnoldus Tiniap menyebut, jumlah kasus positif COVID-19 di daerah tersebut masih tetap 43 orang. “Data per Minggu (3/5/2020) dan Senin (4/5/2020), tidak ada perubahan. Dari 13 kabupaten dan kota tidak ada yang melaporkan adanya penambahan,” ucap Arnold, Senin (4/5/2020).
Jumlah kasus positif di Kabupaten Sorong masih tetap 13 orang, Kota Sorong delapan, Teluk Bintuni 11, Manokwari enam, empat di Kabupaten Raja Ampat dan satu di Manokwari Selatan. Meskipun tidak ada penambahan, ia mengimbau, masyarakat terus waspada dengan menerapkan protokol kesehatan.

Tetap melakukan jaga jarak saat berinteraksi, cuci tangan rutin, mengenakan masker, serta meluangkan lebih banyak waktu di rumah. “Saat ini masih ada 324 OTG (Orang Tanpa Gejala) yang kami pantau. ODP yang masih dalam pemantauan pun masih ada 194 orang, sedangkan PDP 16 orang yang tersebar di sejumlah rumah sakit rujukan Papua Barat,” rincinya.
Gugus tugas sedang mendorong agar Kementerian Kesehatan memberi izin kepada Papua Barat untuk melakukan pemeriksaan sampel swab secara mandiri. Dengan demikian upaya penanganan COVID-19 diharapkan berjalan lebih optimal. “Setidaknya akan ada tiga lokasi di Papua Barat yang bisa melakukan pemeriksaan spesimen atau sampel swab, yakni Kota Sorong, Manokwari dan Teluk Bintuni. Alatnya sudah ada, tinggal reagen dan teknisi yang kami butuhkan untuk menginstal alat,” katanya.