Ditutup Selama Pandemi, Pantai Tanjung Tuha Lebih Bersih

Editor: Makmun Hidayat

Eko Prapto, penunggu sekaligus pengelola objek wisata Pantai Tanjung Tuha Pasir Putih yang mulai sepi dikunjungi selama dua bulan terakhir imbas pandemi corona, Minggu (3/5/2020). -Foto Henk Widi

Tingkat kejernihan air laut di Pantai Tanjung Tuha Pasir Putih menurutnya meningkat. Sebagian spot pantai yang jernih bisa digunakan untuk melakukan penyelaman dangkal (snorkeling) dan penyelaman dalam (diving) dan fotogragi bawah air (underwater photography). Meski demikian ia menyebut belum memperbolehkan kunjungan wisatawan terutama dari wilayah zona merah pandemi Covid-19.

“Meski income bagi pengelola dari penjualan tiket masuk berkurang namun dampak positifnya perairan menjadi jernih bagus untuk fotografi air,” cetusnya.

Memanfaatkan waktu sembari menjaga Pantai Tanjung Tuha Pasir Putih, Eko Prapto menyebut memperbaiki fasilitas. Sejumlah fasilitas yang diperbaiki meliputi saung, gardu pandang, jembatan antar saung. Spot yang unik bagi wisatawan yang mulai jarang dikunjungi menurutnya mulai rapuh bagian kayu dan bambu sehingga harus diganti.

Eko Prapto yang mengharapkan kunjungan wisatawan meningkat saat libur Idul Fitri mengaku pesimis. Sebab keputusan pemerintah melarang mudik selama Idul Fitri dalam rangka memutus mata rantai Covid-19 berimbas wisatawan tidak akan berkunjung ke pantai di ujung Selatan Sumatera tersebut. Omzet saat libur lebaran mencapai Rp6juta dari tiket perhari dipastikan akan lenyap.

“Sisi negatifnya tentu akan menurunkan omzet namun bagi lingkungan jadi bersih dan demi berakhirnya pandemi Covid-19,” tegasnya.

Lihat juga...