Murid SD di Maumere Sumbang Tabungannya untuk Tenaga Medis
Redaktur: Muhsin E Bijo Dirajo
MAUMERE — Ada suasana berbeda di kantor LSM Caritas Maumere, yang merupakan sebuah lembaga sosial yang biasa melakukan gerakan kemanusiaan membantu korban bencana alam dan berbagai pihak yang membutuhkan.

Tiga staf perempuan sibuk menghitung uang koin dan uang kertas yang berasal dari tiga celengan yang barusan dibuka.
“Kami juga kaget dan terharu sebab tiba-tiba adik ini dan orang tuanya mengantarkan celengan ke kantor kami,” sebut Yuven Wangge, staf Caritas Keuskupan Maumere, kabupaten Sikka, NTT, Sabtu (18/4/2020).
Yuven mengatakan, murid kelas 3 SDI Wairklau ini mengaku ingin menyumbangkan uang tabungannya agar bisa dibelikan Alat Pelindung Diri (APD) dan diberikan kepada petugas medis.
Kanaya, gadis cantik murid SD Inpres Wairklau kota Maumere itu terlihat bersemangat menyaksikan uang hasil jerih payahnya menabung selama 2,5 tahun dibuka dan dihitung staf Caritas Keuskupan Maumere.
Tiga celengan dari kaleng tersebut dipenuhi pecahan uang kertas Rp2 ribu, Rp20 ribu bahkan Rp50 ribu serta kebanyakan pecahan uang logam Rp.1.000 yang dikumpulkan sesuai nominalnya dan dihitung.
“Uang ini saya tabung sejak umur 6,5 tahun. Rencanaya uangnya akan saya belikan koper untuk meletakan mainan saya kalau sedang mudik ke kampung orang tua saya,” ungkapnya.
Uang dalam celengan tersebut kata Kanaya disisihkan dari uang jajannya sehari-hari serta uang yang diperoleh dari mamanya saat mengantar sang ibu berbelanja di pasar dan setiap hari ditabung.