Kiprah Yayasan Puhua di Tengah Pandemi Covid-19

Langkah ini kemudian berlanjut. Beberapa anggota Yayasan Puhua mulai menggerakan para karyawannya untuk donor darah.

Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono yang hadir dalam acara donor darah tersebut mengatakan, ia sangat mengapresiasi yang dilakukan Yayasan Puhua bersama Bank Mandiri. Bahkan, langkah Puhua ini, menginspirasi dirinya untuk membuat surat imbauan kepada para pengusaha di Banyumas supaya menggerakan para karyawannya untuk donor darah.

“Tidak semua perusahaan di Banyumas menjadi anggota Yayasan Puhua, karena itu saya akan membuat surat imbauan kepada perusahaan di Banyumas supaya mengikuti langkah Puhua, dengan seizin Pak Bupati tentunya,” kata Sadewo.

Tak hanya dalam hal stok darah, yayasan yang diketuai oleh Yudi Sutanto ini juga sudah memberikan banyak bantuan Alat Pelindung Diri (APD) untuk para tenaga medis. Awalnya, batuan APD hanya diberikan untuk dua rumah sakit yang banyak menangani pasien Covid-19, yaitu Rumah Sakit Margono Sukardjo Purwokerto dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banyumas, namun sekarang bantuan APD sudah meluas dan diberikan juga untuk klinik-klinik serta IDI.

“Tenaga medis harus aman dalam menjalankan tugasnya, karena itu APD kita distribusikan meluas. Kalau untuk RS Margono, sudah kita bantu mulai dari bahan APD yang sesuai standar hingga konveksinya, sehingga sudah mandiri. Dan kita bisa fokus mendistribusikan bantuan APD untuk yang lainnya,” jelas Kartika.

Kartika mengatakan, kegiatan sosial di tengah Covid-19 ini, ditargetkan terus berlanjut hingga akhir bulan Mei. Namun, jika perkembangan situasi masih belum kondusif, maka pihaknya siap untuk terus mengulurkan tangan, sekalipun aktivitasnya dikeliling penyebaran corona.

Lihat juga...