Kiprah Yayasan Puhua di Tengah Pandemi Covid-19
PURWOKERTO — Imbauan untuk stay at home, nyatanya tidak menyurutkan niat orang untuk berbuat dan berbagi di tengah pandemi Covid-19. Bahkan Yayasan Puhua yang dimotori oleh sebagian besar warga keturunan ini mengambil peran, mulai dari membantu ketersediaan Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis hingga menginisiasi suplai stok darah.
Sekretaris Yayasan Putra Harapan, Kartika Wijaya mengatakan, semua kegiatan kami dilakukan dengan prosedur yang aman dan tetap memperhatikan social distanching. Seluruh pengurus dan anggota yayasan sudah memahami hal tersebut.
“Hari ini kita lakukan donor darah untuk keempat kalinya, kali ini kita menggandeng Bank Mandiri Purwokerto. Sebelumnya tiga kali donor darah dilakukan di masing-masing perusahaan anggota yayasan, yaitu di PT Harapan Jaya Globalindo, kemudian di Intisari dan toko Panda,” terang Kartika di sela-sela kegiatan donor darah, Rabu (8/4/2020).

Dari tiga lokasi donor darah yang sudah dilakukan, terkumpul hingga 100 kantong darah yang langsung disumbangkan ke Palang Merah Indonesia (PMI) Banyumas.
Kartika mengaku mendapat informasi dari salah satu dokter, bahwa stok darah di PMI Banyumas kritis, sebagian orang enggan untuk donor darah, karena khawatir terpapar corona. Kondisi tersebut membuat Kartika terketuk hatinya untuk bisa berbuat.
“Bayangkan jika ada pasien yang butuh sekantong darah saja dan ia tidak mendapatkannya kemudian berakibat fatal, maka saya langsung meminta PMI untuk datang ke perusahaan anak saya dan melakukan donor darah di sana,” tuturnya.