Budi Daya Pepaya California, Harga Jual Menjanjikan

SAROLANGUN  – Kelompok Tani Karya Jaya, Kabupaten Sarolangun, Jambi, mengembangkan tanaman pepaya california yang memiliki harga stabil dan tidak membutuhkan pemeliharaan intensif.

“Menanam pepaya california tidak susah, mulai dari proses pembibitan, penanaman, pemupukan, bahkan sampai panen. Untuk pemupukan cukup menggunakan pupuk organik,” kata Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) setempat, M Hafis, di Sarolangun, Selasa.

Kemudahan perawatan dan harga jual yang cukup menjanjikan membuat para petani daerah itu memilih menggeluti tanaman buah itu.

Pembibitan yang dilakukan di dalam polybag selama dua minggu sudah dapat dipindahkan ke lahan yang sudah disiapkan. Sejak mulai tanam hingga panen butuh waktu selama 8 bulan.

“Bibit bisa dibeli di Toko Pertanian,” katanya saat ditemui di lapangan.

Menurutnya, Kelompok Tani Karya Jaya menanam pepaya jenis ini karena harga jualnya cukup tinggi, dengan harga Rp3.800 hingga Rp4.000 per kilogram dengan berat rata-rata per buah berkisar 0,8 kilogram hingga 1,2 kilogram.

“Rasanya lebih manis, tebal dan buahnya lebih tahan lama dibandingkan buah pepaya biasa,” kata M Mahfuzin, salah seorang petani setempat.

Dengan luas lahan yang digarap mencapai 6,5 ha, produksi pepaya California baru mencapai 5–7 ton/ha. Saat ini baru dipanen sebanyak 4 ha lahan, dan hasil itu cukup menguntungkan.

Sebagaimana imbauan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), kegiatan pertanian yang dilakukan harus menguntungkan bagi petani.

Petani tidak boleh berhenti, kata SYL dalam beberapa kesempatan.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Dr. Dedi Nursyamsi, bahwa kecocokan lahan juga perlu dipertimbangkan saat memilih tanaman untuk varietas tertentu.

Lihat juga...