Satu Dinyatakan Positif, Bid Dokkes Polda Kalsel Semprot Disinfektan

Personel Bid Dokkes Polda Kalsel melakukan penyemprotan cairan disinfektan di area publik – Foto Ant.

BANJARMASIN – Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Kalimantan Selatan (Bid Dokkes Polda Kalsel) menggencarkan kegiatan penyemprotan cairan disinfektan di area publik.

Hal itu sebagai respon adanya satu pasien di wilayah itu dinyatakan positif terinfeksi virus corona penyebab COVID-19. “Penyemprotan ini penting untuk membasmi pandemi COVID-19, yang mungkin saja sudah menempel di benda-benda di tempat umum,” kata Kabid Dokkes Polda Kalsel, Kombes Pol dr Erwinn Zainul Hakim di Banjarmasin, Minggu (22/3/2020).

Juru Bicara Gugus Tugas Pencegahan Pengendalian dan Pencegahan COVID-19 Kalsel, M Muslim, sebelumnya telah mengumumkan adanya satu orang dari lima Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin positif mengidap corona.

Pasien yang diberi kode Ulin 01 itu adalah, warga Banjarmasin berusia sekitar 40 tahun. Dengan riwayat pernah bepergian ke Jawa dan Bali. Untuk itulah, pentingnya dilakukan tindakan pencegahan yang salah satunya penyemprotan cairan disinfektan. Lokasi yang disasar kali ini empat area perkantoran Bank Mandiri di wilayah Banjarmasin. “Jadi selain inisiatif kami menyasar area publik, bagi pihak yang ingin dilakukan penyemprotan cairan disinfektan bisa langsung meminta ke Dokkes Polda,” kata Erwinn.

Upaya lain yang dilakukan Bid Dokkes Polda Kalsel adalah meningkatkan edukasi atau sosialisasi pencegahan virus corona. Kegiatannya menyasar berbagai instansi dan tempat yang dianggap rawan penyebaran COVID-19. Salah satu sasaran sosialisasi adalah pondok pesantren. Ada enam ponpes di Banjarmasin yang disambangi personel Bid Dokkes, yaitu Ponpes Hunafa, Ponpes Al Istiqomah, Ponpes Al Ihsan, Ponpes Salafian Nurul Jannah, Ponpes Al Anshari, dan Ponpes Al Amaniah.

Lihat juga...