DMI Luncurkan Gerakan Semprot Disinfektan 10.000 Masjid

Disinfektasi masjid dalam rangka Gerakan Semprot Disinfektan 10.000 Masjid di Masjid Al Munawar, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (13/3/2020) – Foto Ant

JAKARTA – Dewan Masjid Indonesia (DMI) meluncurkan Gerakan Semprot Disinfektan 10 Ribu Masjid se-wilayah DKI Jakarta. Peluncuran dilakukan Ketua Umum DMI, Jusuf Kalla, di Masjid Al Munawar, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (13/3/2020).

Dalam kesempatan tersebut Jusuf Kalla (JK) mengingatkan, gerakan tersebut bagian dari pencegahan penyebaran virus corona (COVID-19) di masyarakat. Kegiatannya menyasar tempat ibadah, yakni masjid. “Lebih baik kita sibuk sekarang, daripada sibuk di rumah sakit,” kata JK.

Menurut JK, meski belum ada temuan orang terjangkit Covi-19 dari masjid, namun gerakan bersih-bersih masjid tersebut dilakukan supaya jangan sampai kejadian dulu baru pencegahan. “Justru dipertahankan kebersihan itu, mau nanti sudah ada apa-apa baru dibersihkan itu beredarnya cepat, karena dengan mudah, lebih baik capek sekarang dari pada nanti,” kata JK.

DMI di daerah diminta untuk memanggil semua pengurus masjid, dan melakukan gerakan bersih-bersih masjid, yang bisa dilakukan setiap Jumat. Membersihkan masjid, minimal menggunakan karbol. DMI siap membagikan karbol ke sejumlah masjid yang ada di Jakarta maupun di Indonesia. “Panggil semua pengurus masjid, bersihkan sendiri, pakai karbol, jangan tidak pakai, mending capek sekarang, kebersihan bagian dari iman,” kata JK.

Kegiatan bersih masjid se-DKI Jakarta dimulai dari Masjid Al Munawar di Jalan Raya Pasar Minggu Pancoran, Jakarta Timur. Sebanyak enam petugas dari perusahaan pembasmi hama dikerahkan, untuk melakukan disinfektasi ke seluruh bangunan masjid. Setiap sudut masjid disemprot cairan disinfektan menggunakan mist blower elektrik dan ULV fogger oleh petugas menggunakan pakaian pelindung diri, lengkap dengan masker dan kaca mata sesuai standar keamanan.

Lihat juga...