Gubernur DKI Tekankan Pentingnya K3

Editor: Koko Triarko

“Kecelakaan kerja tidak hanya menyebabkan kematian, kerugian materi, moril dan pencemaran lingkungan, namun juga dapat mempengaruhi produktivitas dan kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.

Dia menekankan untuk semua pekerja maupun instansi perusahaan, agara Bulan K3 jangan dijadikan seremonial. Namun, bisa menjadi momen kesempatan para peserta, menjadi media kepada masyarakat terkait pentingnya keselamatan dalam bekerja.

“Semua yang menyangkut risiko harus diantisipasi bersama oleh pekerja, oleh pengusaha oleh pemerintah. Sehingga semua risiko terindentifikasi dan bisa dicegah, sehingga tidak menjadi kecelakaan atau ancaman membahayakan kesehatan bagi pekerja,” jelasnya.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemprov DKI Jakarta, Andri Yansyah, mengatakan ada program-program yang harus dipatuhi oleh K3 tersebut. Salah satunya, program keselamatan dalam bekerja yang disampaikan oleh Anies Baswedan.

“Yang ke dua, kita akan melakukan sosialisasi mengenai K3 ke perusahaan-perusahaan. Yang ke tiga, kita juga akan mensosialisasikan dengan cara kita melakukan bersepeda (gowes) bersama,” tutur Andri, terpisah.

Ke empat, kata Andri, Pemprov DKI akan memilih perusahaan-perusahaan zero accident. 

“Kita juga nanti akan memilih ‘miss’. Keselamatan Kerja untuk perempuan. Karena perempuan sekarang sudah banyak, sekarang yang menjadi pegiat-pegiat K3, nanti kita akan pilih,” tutur Andri.

Ia mengatakan, pada 19 Januari pihaknya akan melaksanakan konser ‘safety excelent with Didi Kempot’.

“Mudah-mudahan semua berjalan lancar, kita akan menjadikan Didi Kempot sebagai Duta Seni K3 untuk DKI Jakarta,”pungkanya.

Lihat juga...