Halal Award 2019 Diharap Tingkatkan Peran Aktif Dunia Usaha

Editor: Koko Triarko

Data survei kemudian dipadukan dengan tolok ukur lain yang meliputi intensitas sosialisasi halal melalui berbagai media, keikutsertaan dalam program informasi dan sosialisasi halal bersama LPPOM MUI.

Sedangkan kategori Premium Halal Top Brand, dipilih berdasarkan merk produk halal yang pada tahun ini meraih Halal Top Brand sebanyak lima kali.

Ada pun kategori The Most Halal Top Brand Achievement, merupakan penghargaan yang diberikan kepada perusahaan yang merk produk halalnya pada 2019 paling banyak meraih Halal Top Brand.

“Ini penghargaan pada perusahaan yang meraih halal top brand terbanyak di tahun ini,” ujarnya.

Untuk kategori Iklan Halal Terbaik, penilaian dilakukan oleh tim penilai dengan mencermati 10 iklan produk halal yang ditayangkan di televisi dan media iklan lainnya sejak 24 Agustus- 24 Oktober 2019.

Dari 10 iklan produk halal, Tim Halal Award 2019 menilai dari sisi estetika iklan, ketegasan dalam mengusung muatan halal, dan intensitas penayangannya di televisi maupun media cetak.

Sedangkan kategori UMKM Halal Terbaik merupakan penghargaan yang diberikan kepada perusahaan skala kecil menengah dengan beberapa kriteria.

“Yakni produknya menjadi ikon daerah, sudah dikenal minimal di tingkat provinsi, menggunakan strategi promosi dan pemasaran dengan mengusung logo halal, dan sudah merambah ke pasar ekspor,” ujar Lukman.

Lukman berharap, untuk memperkuat positioning Indonesia sebagai pusat halal dunia, maka perlu digencarkan sosialisasi halal oleh seluruh pemangku kepentingan di bidang halal.

Dan, untuk meningkatkan peran aktif dari kalangan dunia usaha dalam melakukan sosialisasi, promosi, informasi dan edukasi halal, maka perlu diberikan penghargaan yang disebut dengan Halal Award 2019.

Lihat juga...