Seni Mural Hiasi ‘Underpass’ di Bandarlampung

BANDARLAMPUNG – Pemerintah Kota Bandarlampung mulai melukis tembok (mural) jalan bawah tanah (underpass) yang berada di Jalan Pagar Alam atau di perempatan Universitas Lampung Kecamatan Rajabasa dengan lukisan 3D yang menggambarkan kekayaan bawah laut Teluk Lampung.

“Ide atau konsep lukisan sendiri berasal dari Wali Kota Bandarlampung Herman HN agar kota ini menjadi lebih Indah,” kata Kadis Pariwisata M. Yudhi di Bandarlampung,” Sabtu.

Dia mengatakan, pengerjaan mural sepanjang 300 M ini dikerjakan oleh beberapa komunitas lukis di Provinsi Lampung dan paling cepat akan selesai sekitar dua pekan.

Yudhi mengungkapkan bahwa penerapan mural kali ini akan dilakukan full, atau menyeluruh di setiap tembok jalan bawah tanah tersebut.

Menurutnya, agar lukisan 3D tersebut lebih hidup dan terang nantinya di sepanjang underpass itu akan dipasangkan lampu penerangan.

“Sebelumnya Pemkot sudah melukis mural di dinding 8 fly over bertema kebudayaan dan hasil bumi lampung. Kali ini kami mencoba penerapan seni mural seni tiga dimensi kota di dalam laut,” kata dia.

Sementara itu, Korlap Komunitas Kuas Lampung, Damsi, mengatakan, untuk melukis dinding jalan bawah tanah yang panjangnya 300 meter pihaknya memberdayakan 50 orang seniman lukis Lampung.

“Ada tujuh komunitas yang ikut berpartisipasi dalam memural underpass ini tapi juga ada perorangan yang ikut bergabung untuk melukis ini,” katanya.

Ia mengungkapkan bahwa pengerjaan yang ditargetkan selesai dalam waktu 15 hari ini akan dikerjakan 24 jam oleh para seniman lukis tersebut.

“Karena ini ada 50 orang pelukis jadi kami bagi dua sif 25 orang seniman melukis dari pagi hingga sore kemudian sisanya sore hingga malam hari,” kata dia. (Ant)

Lihat juga...