Pemkab Badung Siapkan Layanan Bagi Penyandang Tuna Netra
BADUNG — Kementerian Sosial melalui Balai Literasi Braille Indonesia (BLBI) “ABIYOSO” mengadakan sosialisasi “Braille Corner” di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Badung, Bali, sebagai upaya menyiapkan layanan tambahan khusus bagi penyandang disabilitas netra.
“Kami sangat mengapresiasi Balai Literasi Braille Indonesia “ABIYOSO” Cimahi Bandung yang telah menyosialisasikan braille corner ini kepada kami di Kabupaten Badung,” ujar Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Badung, Ni Wayan Kristiani, di Mangupura, Kamis (14/8/2019).
Ia mengatakan, sebenarnya, pihaknya telah memiliki rencana untuk mewujudkan hal tersebut yang sesuai dengan UU No. 8 tahun 2016 tentang hak Penyandang Disabilitas yang harus memperoleh aksesibilitas pelayanan publik dan memperoleh informasi dalam berbagai hal termasuk informasi bahan bacaan.
Dengan kedatangan dan pendampingan yang diberikan tim pusat itu, menurutnya akan menambah semangat jajaran perpustakaan dan kearsipan Badung untuk membantu disabilitas netra agar dapat membaca dan menulis.
“Terwujudnya braille corner di Badung sudah menjadi cita-cita kami, dan pendampingan tim pusat menjadi anugerah yang luar biasa bagi instansi kami,” kata Wayan Kristiani.
Ia menambahkan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Badung, ingin melakukan sesuatu agar bisa memberikan perhatian lebih bagi masyarakat penyandang tuna netra.
Ia juga tidak ingin ada jarak antara penyandang disabilitas tuna netra dengan masyarakat normal.
Untuk itu, lanjut dia, pihaknya tergelitik melakukan sesuatu agar dapat menuntun dan membantu penyandang disabilitas untuk belajar membaca dan menulis.