TN Way Kambas, Bersiap Mengeluarkan Ratusan Ternak Warga dari Areanya
LAMPUNG TIMUR – Balai Taman Nasional (TN) Way Kambas Lampung, berencana mengeluarkan ratusan ekor ternak kerbau dan sapi dari wilayahnya.
Ternak tersebut digembalakan warga di dalam kawasan hutan lindung secara liar. Humas Balai TN Way Kambas, Sukatmoko, menjelaskan, di 2009 terdapat ribuan ekor kerbau dan sapi yang digembalakan secara liar di kawasan hutan TN Way Kambas.
“Di 2010 kerbau ini sudah bersih, masyarakat sudah mengeluarkan semua kerbau yang digembalakan secara liar tersebut, tinggal puluhan ekor yang memang sudah dianggap liar tidak ada pemiliknya. Saat ini masyarakat mulai lagi mencoba melepas kerbau-kerbaunya ke dalam kawasan, sekarang sudah ada ratusan ekor kerbau digembalakan secara liar,” ujar Sukatmoko, Minggu (14/7/2019).
Upaya mengeluarkan ternak kerbau dari dalam kawasan hutan, dilakukan Balai TN Way Kambas setelah berkoordinasi dengan para pihak terkait, seperti yang dilakukan di 2009 silam. Kegiatannya, melibatkan Pemerintah Daerah Lampung Timur, Polres Lampung Timur dan para camat dan kepala desa serta tokoh masyarakat.
“Sebelum dilakukan operasi pembersihan ternak kerbau dari dalam kawasan, kami menghimbau kepada para pemilik kerbau untuk segera mengeluarkan sendiri ternak kerbaunya,” kata Sukatmoko.
Menurut Sukatmoko, pihaknnya mengeluarkan ternak itu karena alasan stok pakan yang menipis. “Adannya kerbau-kerbau itu, stok pakan satwa-satwa herbivora seperti gajah dan rusa jadi berkurang sehingga kerbau itu harus dikeluarkan,” tandasnya.
Alasan lain, ternak kerbau dan sapi dapat mengganggu kesehatan satwa yang ada di hutan Way Kambas. “Dari sisi kesehatan satwa-satwa Way Kambas bisa tertular penyakit dari luar, penyakit dari ternak kerbau sehingga hutan Way Kambas harus bersih dari ternak,” pungkasnya. (Ant)