Pasutri Korban Laka Lantas Akhirnya Terima Bantuan
Redaktur: ME. Bijo Dirajo
MAUMERE — Kisah pilu Pasangan Suami Isteri (Pasutri) di kabupaten Sikka yang menderita patah kaki akibat ditabrak mobil di kabupaten Ende, 23 januari 2019 silam mendapat perhatian banyak pihak. Setelah diberitakan media, bantuan dari berbagai pihak pun mengalir termasuk dari Presiden RI Joko Widodo.
“Sejak sepeda motor saya ditabrak mobil, saya dan istri sempat dirawat di rumah sakit Ende, namun kami langsung keluar dan kembali ke Maumere karena tidak memiliki biaya untuk berobat,” sebut Guido Fan Areso (39) suami dari Yoventa Tibu (35), Sabtu (13/7/2019).
Setelah kembali ke Maumere, kata Guido, mereka tinggal bersama kedua anaknya di sebuah gubuk reot warisan orang tua Guido dusun Ahu Wair, desa Nanga Tobong, kecamatan Waigete, kabupaten Sikka.
“Sampai sekarang kondisi kami masih sakit, kaki belum bisa digerakkan. Kami belum bisa kerja apa-apa bahkan untuk makan saja kami dibantu oleh tetangga,” sebut Guido.
Guido mengaku bersyukur memiliki tetangga yang sangat peduli atas kondisi keduanya. Bila tidak ada, maka dirinya katakan keluarganya bisa mati kelaparan, apalagi sang isteri sedang hamil delapan bulan.
“Rumah yang kami tempati sudah puluhan tahun tidak ditinggali. Kami terpaksa tidur di lantai tanah dengan beralaskan anyaman bambu,” terangnya.
Setelah diberitakan media, kata Guido, bantuan pun mengalir. Pemda Sikka melalui dinas Sosial, pihak kecamatan, desa bahkan bupati Sikka datang langsung memberikan bantuan. Dirinya bersama keluarga pun mendapatkan bantuan dari berbagai pihak lainnya.
“Setelah diberitakan, kami mendapatkan bantuan dari Pemda Sikka, Kodim 1603 Sikka, Polres Sikka dan Polda NTT. Kami juga kemarin mendapat bantuan uang tunai Rp10 juta dari Presiden yang diserahkan staf presiden,” ungkapnya.