Keluarga Milenial Perlu Waspadai Dampak Perkembangan Teknologi

PADANG – Pemerintah melihat pengaruh perkembangan tekonologi perlu untuk diwaspadai, terutama bagi generasi era milenial yang lebih dekat dengan teknologi masa kini. Pendidikan karakter dianggap solusi melindungi generasi milenial dari sisi buruk penggunaan teknologi.

Menurut Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit, pihak sekolah dan keluarga perlu menekankan pendidikan karakter yang diiringi dengan penanaman nilai-nilai agama di setiap bimbingan yang diberikan.

Tidak hanya keluarga dan pihak sekolah, lingkungan bermasyarakat juga perlu untuk saling meningkatkan perhatian kepada anak-anak yang dinilai terlihat perilaku penyimpang.

“Orang tua mesti dapat mencontohkan hal yang baik kepada anaknya. Jangan biarkan pengaruh teknologi membuat mereka tidak peduli kepada lingkungan sekitarnya, seperti lingkungan tempat tinggal dan sekolah.

Boleh menggunakan teknologi, tapi jangan menghabiskan waktu dengan teknologi, dan ingatlah terlalu bergantung dengan teknologi, memiliki banyak sisi negatif,” ujarnya, usai Sosialisasi Peningkatan Pemahaman Hukum dan HAM bagi Organisasi Perempuan se-Sumatera Barat, di Hotel Grand Zuri Padang, Kamis (11/7/2019).

Ia menyebutkan, melihat perkembangan teknologi salah satunya ponsel pintar, ada sisi buruk jika terlalu sering memainkan ponsel tersebut. Sebut saja bahaya ponsel pintar itu seperti gangguan tidur, kehilangan empati, masalah hubungan sosial, dan kegagalan untuk fokus.

“Tidak hanya anak yang perlu diwaspadai dari pengaruh teknologi. Tapi ada juga orang tua zaman sekarang yang turut sibuk bersama ponselnya. Nah, bagaimana anaknya bisa diawasi, sementara ada orang tua yang sibuk pula. Maka, perlu saling menyadari jangan habiskan waktu dengan teknologi, ayo saling berkomunikasi antara sesama keluarga,” ajaknya.