Arus Balik di Pelabuhan Sampit Capai 4.073 Penumpang

“Tertahan di muara akibat pasang surut, tapi keterlambatan itu masih batas toleransi. Kita tahu alur kita ini kan memang tergantung arus pasang surut. Hanya selisih sekitar 30 menit, jadi kami anggap masih tepat waktu,” kata Sutarmo.

Sementara itu, arus balik melalui Pelabuhan Sampit diprediksi akan berlangsung hingga lebih dari satu bulan setelah Lebaran. Banyak pemudik yang umumnya merupakan pekerja di perkebunan kelapa sawit dan pedagang, memilih menghabiskan waktu lebih lama di kampung halaman sebelum mereka kembali ke Kotawaringin Timur.

Jumlah penumpang saat arus balik diprediksi akan lebih banyak dibanding saat arus mudik lalu. Fenomena itu terjadi setiap tahun, yakni banyak pencari kerja datang untuk mengadu nasib di Kotawaringin Timur. (Ant)

Lihat juga...