Pembagian Beras ASN Sumsel Dirapel 4 Bulan  

Beras, ilustrasi -Dok: CDN

PALEMBANG – Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan, Nasrun Umar, mengatakan, penyaluran beras Aparatur Sipil Negara di jajaran Pemerintah Provinsi setempat akan dirapel atau dibagikan untuk empat bulan.

“Penyaluran beras tersebut akan dibagikan pada April mendatang,” kata Sekda, di Palembang, Minggu (31/3/2019).

Dia menjelaskan, terobosan gubernur itu sangat cerdas, karena beberapa tahun ini tidak anggarkan, dan di era Herman Deru ini dimunculkan lagi.

Ini berdasarkan pengalaman beliau sewaktu menjadi Bupati Ogan Komering Ulu Timur, dan manfaatnya memang dirasakan ASN.

Dalam penyaluran beras tersebut, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Bulog, karena bila mutu beras kurang bagus bisa dikomplain.

Beras-beras dari hasil pengadaan Perum Bulog Divre Sumsel-Babel akan disalurkan ke dinas melalui koperasi yang telah ditunjuk.

Sementara mengenai penyalurannya, beras insentif ini akan dibagikan berbarengan dengan tunjangan TPP setiap bulannya.

“Sesuai Keputusan Gubernur, mulai April dan penyalurannya akan sesuai TPP. Bukan juga yang premium, kami juga minta pada Bulog beras ini harus layak dikonsumsi,” jelas dia.

Dia mengatakan, sebagai Ketua Umum DPP Forsesdasi seluruh Indonesia yang mengayomi seluruh ASN, pihaknya mengaku terus berpikir bagaimana mensejahterakan pegawai.

Karena itu, dirinya mengakui, terobosan Gubernur Sumsel Herman Deru ini adalah salah salah satu solusinya.

“Ini terobosan luar biasa dan memang sesungguhnya pemimpin itu salah satu fungsinya, bagaimana bisa mensejahterakan masyarakat termasuk ASN,” tambahnya.

Sejauh ini, jelas Sekda, persiapan penyaluran terus dilakukan, di antaranya penandatangan kesepakatan dan kesepahaman (MoU) antara Pemprov Sumsel dengan Bulog, serta MoU Bulog dengan 53 Organisas Perangkat Daerah yang ada di lingkungan Pemprov Sumsel. Termasuk finalisasi data jumlah PNS dan CPNS yang akan mendapatkan insentif beras tersebut.

Lihat juga...