Anhar Gonggong: Kemerdekaan Indonesia Diperjuangkan Orang Berpendidikan

BEKASI – Sejarawan Indonesia, Anhar Gonggong menyebut, Indonesia menjadi bangsa yang merdeka karena diperjuangkan oleh orang-orang berpendidikan. Kemerdekaan terwujud karena mereka memikirkan nasib bangsanya.

Artinya, kemerdekaan bisa terwujud tidak hanya dengan perjuangan bersenjata saja. Mereka yang berjuang berpendidikan dan bersedia menderita untuk orang lain, seperti Soekarno merupakan insinyur, Bung Hatta seorang Doktor dan pejuang lainnya.

“Itu yang dilakukan oleh pendiri Bangsa, seperti Soekarno, Bung Hatta, Sutan Syahrir dan lainnya. Jadi pendidikan itu penting,” ujar Anhar Gonggong, usai menjadi pembicara di SMK Merahputih Pondok Melati, Sabtu (2/3/2019).

Anhar menyebut, para pendiri bangsa tersebut, mempergunakan ilmu yang dimiliki untuk memikirkan nasib bangsanya. Ilmu yang dimiliki, tidak hanya untuk kepentingan sendiri. “Sejarah mencatat, betapa pendidikan sangat penting, karena untuk merubah nasib adalah dengan keterampilan,” tandasnya.

Tentunya, proses menempuh pendidikan tidak singkat dan perlu waktu. Tetapi ada ilmu yang didapat dari proses pendewasaan diri tersebut. “Jangan menganggap bahwa waktu terbuang sia-sia karena mengeyam pendidikan, baik di sekolah, pesantren dan lainnya. Karena itu merupakan proses,” tandasnya.

Anhar menyebut, ada perbedaan perjuangan dulu dan sekarang. Berbeda karena saat ini sudah merdeka, dan dunia berubah sangat cepat. Artinya, ada kemudahan yang dibawa oleh teknologi. “Melalui teknologi, jangan melihat kemudahan saja, tetapi ada negatifnya. Untuk itu kecanggihan teknologi harus digunakan secara cerdas dan menggunakan moralitas,” paparnya.