Menjaga Suhu Bumi dengan Carbon Sequestration

Editor: Satmoko Budi Santoso

Berdasarkan penjelasan tersebut, Siswanto menegaskan, pentingnya menanam atau memperbanyak tanaman di permukaan bumi.

“Dengan ada tanaman akan ada klorofil. Artinya akan ada proses fotosintesis yang akan mengurangi konsentrasi karbondioksida di atmosfer yang akhirnya akan mengurangi kecepatan peningkatan suhu bumi,” ucap Siswanto.

Beberapa praktik pertanian yang dikelola baik akan mampu meningkatkan kadar bahan organik. Ini berarti akan meningkatkan jumlah mikroorganisme di dalam tanah.

“Mikroorganisme yang luar biasa banyak di dalam tanah dapat bersifat fototropik atau dapat melakukan foto sintesis. Artinya akan ada carbon sequestration oleh tanah atau istilahnya soil carbon sequestration,” kata Siswanto lebih lanjut.

Atas dasar pertimbangan inilah, menurut Siswanto, Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) memberikan penghargaan bagi negara-negara yang mendorong aktivitas karbon sekuestrasi pada lahan- lahan milik mereka maupun melakukan pengelolaan hutan.

“Aktivitas afforestation, reforestation, peningkatan jumlah hutan dan revegetation dipercaya akan meningkatkan kontribusi penghilangan karbondioksida di atmosfer dengan biaya rendah,” pungkasnya.

Lihat juga...