Menikmati Pasir Putih di Pantai Waiara Maumere

Editor: Satmoko Budi Santoso

Martinus Wodon, pengelola Sea World Club menyebutkan, pantai Waiara memang masuk dalam salah satu destinasi wisata karena laut di sekelilingnya terjaga dengan baik. Tidak ada aktivitas pengeboman ikan dan tindakan lainnya yang merusak karang.

Martinus Wodon, pengelola Sea World Club di pantai Waiara, kecamatan Kewapante kota Maumere. Foto: Ebed de Rosary

“Sering saat pagi atau sore hari masyarakat lokal melepas pukat dan wisatawan asing kami persilakan untuk ikut menarik pukat atau jala. Ikan hasil tangkapan nelayan langsung dibeli dan dimasak oleh wisatawan sendiri,” sebutnya.

Dengan begitu kata Martin sapaannya, masyarakat lokal bisa mendapatkan uang dari wisatawan. Selain itu, wisatawan pun mendapatkan pengalaman dan sensasi tersendiri yang belum pernah mereka alami saat menangkap ikan.

“Kami selalu bekerja sama dengan masyarakat lokal dalam mempromosikan pariwisata. Mereka kami imbau untuk jangan merusak ekosistem laut dan menangkap ikan dengan alat tangkap yang ramah lingkungan,” tuturnya.

Selain itu, tambah Martin, saat senja sambil menikmati sunset wisatawan akan dihibur oleh musik kampung. Sambil beristirahat di kursi-kursi sandar yang diletakkan di sepanjang pasir putih di pantai tersebut.

Lihat juga...