Menang Atas Spurs, Tekanan pada Sarri Mereda
Editor: Makmun Hidayat
LONDON – Tekanan hebat pada Maurizio Sarri sedikit mereda menyusul kemenangan yang diraih Chelsea atas Tottenham Hotspur. Pada laga bertajuk Derby London yang digelar Kamis pagi di Stamford Bridge, Chelsea menang dengan skor 2-0.
Maurizio Sarri tidak memasang Kepa Arrizabalaga setelah pembangkangannya di final Piala Liga dan menggantikannya dengan Willy Caballero. The Blues langsung memberikan tekanan sejak awal laga. Gonzalo Higuain membuka peluang pertama The Blues namun tembakannya masih membentur gawang.
Eden Hazard juga berpeluang mencetak gol namun tembakannya masih melebar. The Lilywhites lambat laun mulai bangkit dan nyaris memecah kebuntuan jelang separuh laga di babak pertama. Peluang terbaik skuad asuhan Mauricio Pochettino lahir melalui Harry Winks yang berhasil menaklukkan Caballero namun tembakannya dimentahkan tiang gawang.
Usai turun minum, The Blues kembali menekan untuk membuka keunggulan. Gol yang ditunggu baru lahir di menit 57. Berawal dari tackle yang gagal ari Toby Alderweired, Pedro memaksimalkan peluang dengan mengirim bola ke gawang di antara kaki Hugo Lloris.
Tim tamu beberapa kali menciptakan peluang untuk menyamakan skor. Tapi tidak ada satu pun yang berhasil berbuah gol. Sebaliknya, Chesea beruntung dengan menambah keunggulan setelah Kieran Trippier melakukan gol bunuh diri. Insiden terjadi antara Lloris dan Trippier. Sebuah backpass berbuah fatal karena masuk ke gawang sendiri.
Chelsea masih berada di urutan enam klasemen dengan koleksi 53 poin, dan dua poin di bawah Manchester United di urutan lima. Namun The Blues berpeluang melewati United karena menyisakan jumlah laga lebih banyak dari Setan Merah.