Bandara Pangsuma Turut Terdampak Insiden Lion Air

Pesawat di Bandara. Foto : Ebed de Rosary

PUTUSSIBAU – Tergelincirnya peswat Lion Air di Bandara Internasional Supadio Pontianak, berdampak terhadap sejumlah penerbangan ke sejumlah daerah, salah satunya penerbangan ke Bandara Pangsuma Putussibau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

“Bandara Supadio sempat tutup karena tergelincirnya pesawat Lion Air, dan penerbangan dari Pontianak – Putussibau juga terkena dampak,” kata Pelaksanaan Tugas Harian, Kepala Bandara Pangsuma Putussibau, Saparuddin, Minggu (17/2/2019).

Menurut Saparuddin, berdasarkan Notam yang di publikasikan hari ini, bahwa Bandara Supadio diperkirakan akan dibuka pukul 11.30 WIB.

Meskipun demikian, kata Saparuddin, aktivitas penerbangan di Putussibau tergantung dengan akitivitas penerbangan di Pontianak.

“Yang jelas, kita terkena dampaknya, aktivitas penerbangan untuk sementara menggunakan penerbangan di Supadio normal,” jelas Saparuddin.

Disampaikan dia, untuk penerbangan pesawat Nam Air Pontianak – Putussibau dan sebaliknya, akan tetap terbang jika Bandara Supadio sudah dibuka pelayanannya.

“Pelayanan kita di Bandara Pangsuma Putussibau tetap normal, hanya saja aktivitas penerbangan yang sementara ini menunggu perkembangan lebih lanjut dari Supadio Pontianak,” jelasnya.

Pesawat Lion Air JT 714 rute Bandar Udara Internasional Soekarno – Hatta, Tangerang, Banten (CGK) tujuan Bandar Udara Internasional Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat (PNK), mengalami insiden tergelincir keluar landas pacu sesaat setelah mendarat di Pontianak sekitar pukul 15.10 WIB, Sabtu (16/2) kemarin.

Akibatnya aktivitas penerbangan di Bandara Internasional Supadio Pontianak itu untuk sementara ditutup. (Ant)

Lihat juga...