Anies: BKD Siap Umumkan Lelang Jabatan ASN
Editor: Satmoko Budi Santoso
Dengan diwajibkannya seluruh ASN yang memenuhi syarat untuk mendaftar, diharapkan pegawai-pegawai yang potensial bisa muncul dan menduduki jabatan tersebut.
Lebih lanjut, Anies menjelaskan bahwa melalui langkah ini diharapkan semakin sedikit jabatan pelaksana tanggung jawab (Plt) yang menduduki posisi kepala dinas di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.
Sementara, salah satu Camat Cilandak, Tomy Fudirhatono, mengaku belum mengetahui bakal ditempatkan dimana dan belum tahu posisi barunya.
“Belum tahu nih saya,” kata Tomy ditemui usai pelantikan.
Hal lain senada dengan Camat Pancoran, Hery Gunara, juga hanya tahu dia dicopot dari jabatannya. “Belum tahu saya ke mana, hanya dengar-dengar demosi,” kata Herry.
Kemudian, Kepala Badan Kepegawaian DKI Jakarta, Chaidir, meyakini sebagian besar pejabat lingkungan itu sudah tahu karena sudah mengambil undangan di Suku Badan Kepegawaian. Untuk itu, Selasa (26/2/2019), para wali kota akan mengumumkan jabatan baru para lurah dan camat.
“Diarahkan ke Wali Kota-nya masing-masing,” kata Chaidir.
Seperti diketahui, Anies baru saja melantik 1.125 pejabat dilingkungan Pemprov DKI. Mereka terdiri dari 15 pimpinan tinggi pratama atau eselon II, 247 administrator atau eselon III, dan 836 pengawas atau eselon IV.
Pelantikan itu menyisakan sejumlah jabatan kosong, seperti Kepala Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD); Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan; Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan; Kepala Dinas Lingkungan Hidup; Direktur Utama Rumah Sakit Pasar Rebo; serta Kepala Biro Penataan Kota dan Lingkungan Hidup.
Selain itu, Anies mencopot Teguh Hendarwan dari jabatan Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta dan Yurianto dari jabatan Kepala Badan Pembina BUMD DKI. Dua jabatan itu kini kosong.