Warga Lebak Diminta Waspada Curah Hujan Tinggi

Ilustrasi - Dok CDN

LEBAK — Badan Penanggulangan Bencana Daerah meminta masyarakat Kabupaten Lebak, Banten, waspada terhadap curah hujan tinggi karena berpotensi menimbulkan bencana banjir dan longsor.

“Kita sebagai daerah rawan banjir dan longsor jika memasuki musim hujan,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Kaprawi di Lebak, Minggu (6/1/2019).

BPBD Kabupaten Lebak, katanya, hingga kini terus menyampaikan imbauan peringatan kewaspadaan bencana alam. Sebab, curah hujan dengan intensitas tinggi cenderung meningkat.

Karena itu, masyarakat yang tinggal di pegunungan, perbukitan dan daerah aliran sungai agar waspada bencana banjir dan longsor.

“Kewaspadaan itu dapat mengurangi risiko kebencanaan agar tidak menimbulkan korban jiwa,” katanya.

Menurut Kaprawi, selama sepekan terakhir di Kabupaten Lebak dilanda banjir di Kecamatan Banjarsari hingga ratusan kepala keluarga terpaksa mengungsi.

Selain itu juga tiga rumah warga Desa Cijengkol, Kecamatan Cilograng, terkena longsor. Namun, beruntung bencana tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.

“Kami tidak henti-hentinya menyampaikan peringatan kewaspadaan dini guna mengantisipasi bencana alam,” ujarnya menjelaskan.

Ia juga menambahkan, sebaiknya masyarakat mengungsi ke tempat yang lebih aman jika hujan terus menerus pada malam hari. Saat ini, guyuran hujan berpeluang malam. pagi, siang hingga sore hari.

“Kami minta warga khususnya yang tinggal di daerah rawan longsor dan banjir agar melakukan pengamanan swadaya, seperti ronda malam menghadapi curah hujan tinggi,” katanya. (Ant)

Lihat juga...