PUPR Perbaiki Jalan Rusak, Permudah Akses Bantuan

Editor: Koko Triarko

LAMPUNG – Akses jalan pesisir Kalianda-Rajabasa, Lampung Selatan, sebagai akses jalan utama menuju lokasi terdampak bencana alam tsunami, Sabtu (22/12/2018), berlubang di sejumlah titik, antara lain di Desa Banding, Desa Sukaraja hingga menuju ke Desa Way Muli dan Desa Kunjir.

Kasmir, petugas dari Satker Pengawasan Jalan Nasional (PJN) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), mengaku perbaikan dilakukan dengan menimbun jalan berlubang.

Jalan berlubang tersebut sebagian merupakan dampak terjangan tsunami, sehingga aspal terkelupas, dan sebagian berlubang akibat masuknya alat berat untuk proses pembersihan puing-puing berupa ekskavator, dan truck crane.

Kasmir, penanggung jawab Perbaikan Jalan Nasional Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat -Foto: Henk Widi

Akses jalan lingkar pesisir (coastal ring road) yang sudah rusak sebelum kejadian bencana alam, bahkan semakin rusak. Sebagai langkah perbaikan sementara, penimbunan dilakukan pada titik berlubang.

“Kami sudah melakukan upaya perbaikan di sejumlah titik jalan untuk memudahkan akses masyarakat, sekaligus akses untuk pendistribusian bantuan ke desa-desa terdampak tsunami Selat Sunda,” terang Kasmir, Selasa (1/1/2018).

Menurut Kasmir, personel dari Kementerian PUPR dikerahkan di lokasi bencana pada masa tanggap darurat tahap kedua. Pada masa tanggap darurat tahap pertama, perbaikan sudah dilakukan di sejumlah titik jalan untuk mempermudah akses.

Pada hari ketiga pascatsunami, Senin (24/12), sejumlah alat berat dikerahkan dari PUPR serta sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN), untuk pembersihan puing-puing rumah warga yang rusak dan puing-puing yang menghalangi akses jalan.

Lihat juga...