Pendapatan Berkurang, Pedagang di Klandasan Minta Diperhatikan
Editor: Satmoko Budi Santoso
“Anggaran pembangunannya cukup APBD saja. Bangunannya cukup dua lantai dan mengakomodir semua pedagang serta tidak ada titipan atau menjual ke pihak luar alias investor,” ujarnya, saat meninjau Pasar Klandasan.
Ia berpendapat, pembangunan Pasar Klandasan tetap dilakukan tradisional dan cukup pedagang yang ada di pasar ini yang diakomodir.
“Sebaiknya tetap pasar tradisional yang lebih pro rakyat dan higienis serta tidak perlu lagi orang luar. Cukup pedagang di sini saja yang diakomodir agar perekonomian mereka bisa bangkit kembali,” tukas Rustam Djaseli.