Raihan Emas Pertama Dongkrak Semangat Kontingen Indonesia

Ilustrasi Asian Para Games - Dok. CDN

Pada cabang renang, Indonesia tidak menambah pundi-pundi medali menyusul Zaki dan Guntur hanya mampu finis di peringkat lima dan tujuh di babak final nomor 50 meter gaya bebas putra S8.

Lima atlet tenis meja kursi roda yaitu Fitriadi Agus, Putri Ndaru Patma, Sumartono Puji, Surabrata Erwin, Mariyanta kalah pada pertandingan pertama yang berlangsung di klub Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Dua atlet Indonesia melaju ke semifinal tenis meja setelah melewati serangkaian pertandingan mulai dari setengah kompetisi hingga babak penyisihan di ajang Asian Para Games 2018 di Ecovention Ancol, Jakarta. Kedua atlet tersebut adalah atlet tunggal putri kelas 11 (tuna grahita) Ana Widyasari dan atlet tunggal putra kelas 4 (kursi roda) Adyos Astan.

Posisi sementara Kontingen Indonesia menempati posisi enam perolehan medali hari kedua Asian Para Games dengan satu medali emas, satu medali perak, dan satu medali perunggu.

Peringkat pertama sementara diraih kontingen China dengan total 10 medali emas, lima medali perak, dan tiga medali perunggu. Kontingen Jepang menyusul pada posisi kedua sementara dengan perolehan empat medali emas, empat medali perak, dan tujuh medali perunggu.

Kontingen Uzbekistan menempati peringkat ketiga sementara dengan total dua medali emas dan dua medali perak. Kontingen Hong Kong China menempati posisi keempat sementara dengan dua medali emas, satu medali perak, dan dua medali perunggu.

Filipina menempati peringkat kelima atau satu peringkat di atas Indonesia. Kontingen Filipina mengoleksi satu medali emas, dua medali perak, dan satu medali perunggu. (Ant)

Lihat juga...