Dialog Indonesia-Rusia: Keragaman Akar Kekuatan dan Pemersatu

Ketua Delegasi Rusia, Konstantin Shuvalov, Dubes Keliling Kementerian Luar Negeri Federasi Rusia dan juga Utusan Khusus Menteri Luar Negeri Federasi Rusia untuk Kerja Sama dengan Aliansi Peradaban mengapresiasi peran Indonesia dalam menyebarluaskan pesan damai melalui dialog lintas agama seperti dalam kerangka kerja sama bilateral dengan Rusia.

Konstantin Shuvalov mengatakan forum dialog lintas agama yang dipromosikan Indonesia merupakan wadah bagi negara untuk saling belajar dalam menumbuhkan toleransi dan mewujudkan kerukunan masyarakat majemuk.

Dalam dialog, kedua pihak membahas berbagai hal, mulai dari tren terkini dan tantangan mengelola kemajemukan, berbagi pengalaman dalam promosi toleransi dan harmoni, pendekatan lunak dalam mengatasi terorisme, radikalisme dan kekerasan ekstrimisme. Dibahas pula peran media dalam mempromosikan toleransi di masyarakat yang multi-budaya.

Kedua pihak sepakat melanjutkan dialog untuk lebih membangun pemahaman di antara masyarakat kedua negara dan kerja sama pendidikan. Kedua pihak juga menilai pentingnya dialog dan interaksi terbuka antargenerasi muda.

Dubes Wahid mengatakan penyelenggaraan dialog lintas agama dan media Indonesia-Rusia ini dapat lebih mendekatkan hubungan kedua negara yang saat ini berkembang dinamis dan menuju pada kemitraan strategis.

Selain dialog, Delegasi Indonesia melakukan serangkaian kegiatan. Di State Insitute of International Relations (MGIMO), salah satu universitas terkemuka di Rusia, Prof. Azyumardi Azra menyampaikan kuliah umum dengan tema Managing Pluralism in Indonesian Perspective dan Dr. Siti Ruhaini Dzuhayatin dengan topik The Role of Women in Countering Violent Religious Extremism.

Lihat juga...