Maraton Buka Perburuan Medali Atletik

Ilustrasi lomba lari maraton - Foto: Dokumentasi CDN

JAKARTA – Perlombaan lari maraton akan membuka agenda perburuan medali emas Cabang Olahraga (Cabor) atletik Asian Games 2018. Kompetisi dimulai Sabtu (25/8/2018) pagi di Jakarta.

Secara keseluruhan, atletik merupakan Cabor yang paling banyak menyediakan medali emas di Asian Games 2018. Tercatat ada 48 keping medali emas yang akan diperebutkan. Lomba akan berlangsung selama enam hari, mulai 25 hingga 30 Agustus mendatang.

Di hari pertama, ada empat nomor final yang dilombakan, masing-masing maraton putra, lontar martil putra, tolak peluru putra, dan lari 10.000 meter putri. Dari empat nomor tersebut, tuan rumah Indonesia berharap bisa mencuri medali dari maraton putra yang akan menempuh jarak 42,195 kilometer.

Indonesia mengandalkan Agus Prayogo dalam nomor tersebut. Pelari asal Magelang, Jawa Tengah, yang juga anggota TNI AD itu, akan bersaing dengan 20 pelari dari 11 negara, yakni Bahrain, Tiongkok, Jepang, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Korea Selatan, Mongolia, Nepal, Korea Utara, Thailand, dan Uzbekistan.

Untuk persiapan Asian Games, Agus Prayogo telah menjalani latihan intensif selama beberapa bulan di kawasan pegunungan Pengalengan Kabupaten Bandung, Jabar. “Saya tahu persaingannya sangat ketat, dan saya akan berusaha maksimal. Saya sudah siap turun dan berusaha maksimal meraih hasil terbaik,” kata Agus Prayogo yang memiliki catatan waktu terbaik dua jam 21 menit 09 detik.

Data yang diperoleh dari panitia pertandingan mencatat, pesaing terberat Agus Prayogo untuk mengejar medali emas adalah, pelari Jepang, Hiroto Inoue dan Hayato Sonoda. Selain itu pelari dari negara lain, seperti Mongolia, China, Korea Utara, dan Korea Selatan juga tidak bisa dipandang sebelah mata dalam persaingan berburu medali tersebut.

Lihat juga...