BALIKPAPAN – Jelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah pada 27 Juni 2018, Perusahaan Listrik Negara (PLN) turut serta bersiap siaga. Pasokan listrik harus terjaga, agar perhelatan pesta demokrasi berjalan dengan lancar dan kondusif.
General Manager PLN Wilayah Kaltimra, Riza Novianto Gustam, menyebutkan, bahwa dalam Pilkada 2018 ini PLN membentuk posko siaga hingga H+7.

“Hingga perhitungan suara selesai, PLN akan memberikan prioritas listrik ke lokasi-lokasi yang menghelat proses pemungutan dan perhitungan suara. Antisipasi dan kesiagaan operasi jelas kami tingkatkan,” tegas Riza.
Siaga pasokan listrik untuk Pilkada, kata Riza, dimulai sejak persiapan pemungutan suara hingga proses penghitungan surat suara. Pihaknya juga telah berkomunikasi dengan KPUD terkait siaga petugas pada perhelatan demokrasi ini.
Titik-titik posko juga telah disediakan, untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan saat pilkada berlangsung.
Melanjutkan siaga Idul Fitri kemarin, posko-posko ini juga kami fungsikan sebagai posko Siaga Pilkada. Jumlahnya sekitar 54 posko di Kaltim dan Kaltara. Pada lokasi tertentu, misalnya di Samarinda, kami juga siapkan dua posko tambahan di KPUD Provinsi dan KPUD Kota setempat,” terang Riza.