Arus Penumpang Bandara Syamsudin Noor Alami Kenaikan

BANJARBARU — Jumlah penumpang arus mudik sebelum Idul Fitri maupun arus balik (sesudah Idul Fitri) melalui Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, mencapai 216.919 orang atau mengalami kenaikan 7,89 persen dibanding 2017.

Kepala Posko Terpadu Angkutan Lebaran Bandara Syamsudin Noor, Ruly Artha, mengatakan jumlah penumpang itu akumulasi sejak H-8 hingga H+8 Idul Fitri 1439 Hijriah.

“Jumlah penumpang yang datang ke Kalsel selama arus mudik dan arus balik sebanyak 96.092 orang, sedangkan yang keluar Kalsel tercatat sebanyak 120.827 orang,” katanya, Senin (25/6/2018).

Ia mengatakan, jumlah penumpang angkutan udara tersebut mengalami kenaikan 7,89 persen jika dibandingkan penumpang arus mudik dan balik tahun 2017 yang mencapai 201.062 orang.

Disebutkan, penumpang yang datang tahun 2018 sebanyak 96.092 orang dan 2017 sebanyak 89.100 orang atau naik 7,85 persen dan penumpang berangkat 120.827 atau naik 7,92 persen.

“Kenaikan penumpang itu karena liburan Idul Fitri bersamaan liburan anak sekolah dan mahasiswa sehingga mendorong naiknya penumpang mudik maupun datang,” ungkapnya.

Menurut Manager Operasi Syamsudin Noor itu, puncak arus mudik di bandara yang terletak di Kota Banjarbaru terjadi Sabtu (9/6) atau H-6 Idul Fitri dengan jumlah penumpang 14.311 orang.

Dirincikan, belasan ribu pengguna jasa angkutan udara tersebut terdiri dari penumpang berangkat sebanyak 8.310 orang dan penumpang yang datang ke Kalsel mencapai 6.001 orang.

“Jumlah penumpang tertinggi setelah Idul Fitri terjadi pada Rabu (20/6) atau H+4 sebanyak 14.074 orang terdiri dari 7.189 penumpang datang dan 6.885 orang berangkat,” ujarnya.