Mcgregor Dibawa ke Pengadilan New York

Ilustrasi tahanan - Dokumentasi CDN

 NEW YORK – Petarung bela diri campuran Conor McGregor dibawa ke pengadilan kota New York, Jumat (6/4/2018). Gregor dihadapkan pada dakwaan penyerangan terkait acara pers untuk rangkaian pertarungan UFC yang berlangsung di Brooklyn arena.

McGregor (29), mengenakan kaus golf berwarna biru yang menyembunyikan tato-tatonya ketika ia dibawa dari kantor polisi tempat Dia menyerahkan diri semalam sebelumnya. Ia menghadapi tiga dakwaan kriminal dan satu dakwaan kriminal menyusul keributan yang terjadi di Barclay Center Brooklyn pada Kamis (5/4/2018) malam.

Video insiden dengan cepat tersebar di media sosial. Di dalam rekaman tersebut, terlihat Mcgregor dan rombongannya menggunakan barikade metal dan benda-benda lain untuk merusak kaca bus yang diisi para petarung yang akan berangkat dari acara tersebut. Usaha-usaha untuk menghubungi para perwakilan McGregor tidak berhasil. Belum jelas siapa yang mewakili dirinya di persidangan.

McGregor terakhir kali bertarung di UFC pada November 2016, ketika Dia mengalahkan Eddie Alvarez untuk memenangi sabuk kelas ringan. Namun Dia tidak pernah mempertahankan gelarnya dan justru memasuki ring tinju, untuk berhadapan dengan Floyd Mayweather pada Agustus 2017.

Kekalahan technical knock out (TKO) dari Mayweather merupakan pertarungan pay per view terbesar urutan kedua sepanjang sejarah. Pada Januari, UFC mengatakan Khabib Nurmagomedov dan Tony Ferguson akan bertarung untuk memperebutkan gelar kelas ringan, yang dikenal sebagai UFC 223. Sebagai konsekuensinya, petarung Irlandia itu akan kehilangan sabuknya.

Pada Februari, McGregor berkata bahwa ia ditawari untuk bertarung di UFC 222 namun menolaknya. Presiden UFC Dana White pada wawancara dengan ESPN mengatakan bahwa seorang petarung UFC di bus itu terluka akibat boneka yang dilemparkan ke jendela, dan seorang petarung lain mengalami luka pada matanya akibat terkena pecahan kaca jendela bus.

Lihat juga...