Kabupaten OKU Raih Nilai Adipura Tertinggi Se-Sumsel

Ilustrasi Tugu Adipura - Foto: Dokumentasi CDN

Slamet mengemukakan, meski di tengah keterbatasan peralatan alat berat dan truk sampah yang ada, pihaknya mampu mengoptimalisasi keberadaan TPA sehingga mampu mendapatkan penilaian tertinggi oleh tim penilai.

“Seperti yang terlihat lokasi TPA saat ini sudah sangat rapi, dimana gubuk-gubuk liar sudah kami bongkar,” jelasnya.

Selain itu sistem pengolahan sampah di TPA juga sudah berjalan meskipun tidak setiap hari di imbun karena peralatan seperti dump truk di TPA baru hanya ada dua unit truk.

Menurut dia, untuk mengatasi masih minimnya armada khusus membantu penimbunan tanah untuk pengolahan sampah di TPA, pihaknya sudah menginstruksikan seluruh sopir truk pengangkut sampah milik DLH OKU untuk dapat membantu penimbunan tanah.

“Saat ini kita baru memiliki armada sampah sebanyak 16 unit,” ujarnya. (Ant)

Lihat juga...