Sapto Buktikan Putus Sekolah Tak Halangi Kemampuan Berkarya
Selain membuat gitar akustik, Handoko juga menerima pesanan gitar elektrik. Dalam sebulan ia megaku bisa mendapatkan pesanan 2-4 buah gitar. Tak hanya membuat, ia juga menerima servis gitar di bengkelnya yang terletak di jalan Bantul, Yogyakarta.
“Karena semua dilakukan secara manual, proses pembuatannya cukup lama. Paling tidak satu buah gitar selesai dalam waktu satu bulan. Karena saya hanya mengerjakan gitar sendiri, tidak punya karyawan,” tandasnya.
Harga satu buah gitar bervariasi tergantung jenisnya. Sebuah gitar akustik biasa ditawarkan dengan harga Rp850ribu. Sedangkan gitar elektrik biasa ditawarkan antara Rp1,5juta hingga Rp4juta. “Kalau ada yang pesan dari luar negri biasanya saya tidak mematok harga. Mereka sendiri yang biasanya mematok harga, karena sudah tahu kualitas gitarnya seperti apa,” ujarnya.
Handoko mengaku sejauh ini tidak memiliki kendala berarti dalam menjalankan usaha di bidang industri kreatif itu. Selain bahan baku kayu masih dapat dengan mudah didapatkan, pasaran penjualan produk karyanya juga masih terbuka luas. “Satu-satunya kendala mungkin mencari tenaga yang bisa membantu membuat gitar. Karena jika dilakukan sendiri prosesnya cukup lama,” pungkasnya.