Keraton Solo Laksanakan Upacara Adang Tahun Dal

“Dalam pisowanan ini Sinuhun XIII membagikan nasi yang telah dimasak semalam kepada kerabat dan abdi dalem,” katanya.

Mengenai upacara, Dipo mengatakan acara tersebut merupakan simbol kebersamaan dan persatuan antar raja dengan masyarakat.

“Selain itu, momen ini juga sangat ditunggu oleh para abdi dalem karena dapat melihat langsung dhandang Kyai Duda peninggalan Dewi Nawangwulan,” katanya.

Sebagaimana diketahui, berdasarkan kisah yang beredar di masyarakat, Dewi Nawangwulan adalah seorang bidadari yang dicuri selendangnya oleh Jaka Tarub pada saat Dewi sedang mandi hingga akhirnya membuat dia tidak bisa kembali ke kahyangan.

Proses menanak nasi/Foto: Ist

Selanjutnya, Dewi Nawangwulan yang hidup di bumi diperistri oleh Jaka Tarub. Pada ceritanya, Dewi yang memiliki kesaktian dapat membuat satu butir beras dimasak menjadi satu dhandhang penuh nasi.

“Dhandhang inilah yang sampai sekarang disimpan di keraton dengan nama Dhandhang Kyai Duda,” katanya.

Untuk diketahui, beberapa pejabat yang hadir dalam upacara tersebut di antaranya Kapolda Jawa Tengah Irjen Condro Kirono, Pangdam IV Diponegoro Mayjen Tatang Sulaiman, Wakil Gubernur Jateng Heru Sudjatmoko, Sekda Provinsi Jawa Tengah Sri Puryono, dan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo.[Ant]

Lihat juga...