UB dan UM Sukses Berikan Pelayanan Prima kepada Peserta MTQMN
MALANG — Musabaqah Tilawatil Quran Mahasiswa Nasional (MTQMN) XV akan segera berakhir nanti malam dengan di tandai acara penutupan yang akan diadakan gedung Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang (UM).
Perhelatan MTQMN yang telah digelar sejak 28 Juli 2017 di Universitas Brawijaya (UB) dan UM tersebut telah banyak menorehkan prestasi di antaranya jumlah peserta terbanyak MTQ yakni 3.000 peserta dari 251 perguruan tinggi. Bahkan UB dalam ajang tersebut telah berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia Khotmil Quran selama 7 hari non stop.
Rektor UB Prof. Mohammad Bisri mengaku sebagai tuan rumah MTQMN bersama dengan UM telah semaksimal mungkin memberikan pelayanan prima dalam penyelenggaraan MTQMN kali ini.
“Selama pelaksanaan MTQ kami sempat keliling ke venue lomba menanyakan kepada dewan hakim, official mengenai bagaimana pelayanan kami selama ini. Alhamdulillah jawaban mereka mengatakan sangat puas dengan pelayanan panitia baik dari UB maupuN UM,”akunya dalam konferensi pers di gedung Graha Cakrawala, Kamis (3/7/2017).
Menurutnya sebagai tuan rumah tentunya otomatis yang di nilai dari UB dan UM adalah tentang pelayanan mereka. Bisri menyebutkan kewenangan tuan rumah adalah menyediakan tempat yang sesuai rerutama sound sistem, konsumsi, akomodasi, transporatasi dan hiburan.
Dari panitia nanti juga akan memberikan quisoner evaluasi kegiatan MTQ yang yang kemudian di sampaikan ke Dikti, yang nantinya dapat digunakan sebagai masukan untuk tuan rumah berikutnya.
“Ini adalah standar pelayanan prima dari UB,” ungkapnya.
Menurut Bisri quisoner tersebut sebagai tolok ukur keberhasilan penyelenggaraan MTQ karena didalamnya menggambarkan mengenai kepuasan pelanggan dalam hal ini dewan hakim dan peserta MTQMN.