Gubernur Sulsel: Pejabat Harus Jadi Pemimpin Bawahannya
RABU 1 FEBRUARI 2017
MAKASSAR— Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo melantik dan mengkukuhkan sebanyak 1.551 pejabat eselon III dan IV. Pelantikkan ini dilaksanakan di gedung tripel C ( Celebes Convention Center) di kawasan Tanjung Bunga. Pada pagi pukul 08.00 tadi. Pelantikan ini seiring penyesuaian atas peraturan nomor 18 tahun 2016 tentang Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang diperbahrui dan berlaku efektif tahun ini.
|
| Pelantikan 1551 pejabat eselon III dan IV Sulsel. |
Untuk para pejabat esselon ini sendiri yang dilantik dan diambil sumpah kerjanya ini sendiri. Terdiri dari Pejabat adimistrator(esselon III)dan pejabat pengawasan(essolon IV).
Ashari Fakshirie Radjamilo, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) mengungkapkan dari 1.551 pejabat yang dilantik. 400 di antaranya merupakan esselon III dan 1000 lebih sisanya merupakan esselon IV. Namun dikabarkan hari ini ada 20 pejabat yang tidak dikukuhkan atau dilantik.
“Bukan karena tidak diberikan akomodasi atau di nonjobkan, tetapi karena atas permintaanya sendiri ini rata-rata pejabat UPT di daerah. Yang kita ingin pindahkan kesini tapi enggan untuk meninggalkan keluarganya,” kata Ashari Fakshirie di temui usai pelantikan.
Menurut Sharul antara atasan dan bawahan harus saling harmonisasi jangan ada pengkotak-kotakkan. Selain itu para harus meningkatkan kedisiplinan. Atasan juga harus mampu menjadi pemimpin yang yang bisa menjadi contoh oleh bawahannya. “Semua pejabat tersebut dapat bekerja dengan baik agar tidak ada lagi laporan negatif, ” ujar Syahrul Yaisn Limpo dalam sambutannya.
Jurnalis: Nurul Rahmatun Ummah/Editor: Irvan Sjafari/Foto: Nurul Rahmatun Ummah