Pakar: Jika Tidak Bergerak Cepat Pulau – pulau di Indonesia ‘Hilang’

CENDANANEWS (Yogyakarta) – Ketua Umum Ikatan Geografi Indonesia, Prof. Hartono menyebutkan, Pemerintah harus bergerak cepat mengamankan daerah dan pulau terluar, jika didiamkan, dimungkinkan sekali akan bisa “hilang”.

Disebutkan, ada 2 (dua) sebab yang membuat Indonesia kehilangan pulau. Pertama, adalah dicaplok negara lain dan sebab kedua adalah pemanasan global. 

“Ada ancaman pulau-pulau kecil akan hilang karena pengubahan iklim dan ulah manusia,”katanya saat seminar di Fakutas Geografi UGM (9/4/15).

Dijelaskan, Indonesia merupakan negara kepulauan, ribuan pulau dari sabang sampai marauke. Namun masih sedikit yang didata dan diberi nama.

“Untuk pulau pulau kecil terluar saja, jumlah nya mencapai 8000-an, dan ironis nya pulau pulau tadi belum mempunyai nama,”katanya.

Pulau pulau ini adalah kekayaan ibu pertiwi, warisan nusantara yang seharusnya dijaga. Banyak sekali di pulau pulau tersebut justru mempunyai Sumber daya alam yang melimpah.

“Belum lagi di pulau tersebut ada mangrove dan terumbu karang yang merupakan penyeimbang dalam satu ekosistim kehidupan global” tambah prof.Hartono

Kepala Kelompok Peneliti Dinas Hidro Oseaongrafi TNI AL, Kolonel (L) Haris Djoko Nugroho menyebutkan,  dari informasi mengenai jumlah pulau yang baru-baru ini didata, pulau Indonesia berkurang 3000.

“Survei terakhir tahun 2008-2010. Meski disinyalir berkurang kita berharap jumlahnya nanti setelah didata ulang akan mendekati 17 ribu,” ujar Kolonel Djoko Nugroho.

Dirinya pun memastikan tidak akan ada lagi pulau yang hilang seperti Sipadan dan Ligitan. “Kalau untuk pulau saya tegaskan tidak akan hilang,” tutur nya.

Dan TNI sebagai Bhayangkara Negara khusus nya TNI AL mempunyai tugas wajib sebagai pengawas, penjaga dan pembela NKRI di garis terdepan di pulau pulau pulau kecil terluar di garis batas Wilayah Republik ini.