Pasca Seleksi Tim Futsal Pra PON Lampung Ditetapkan

“Kami menerapkan seleksi jangka panjang ini untuk mendapatkan pemain yang terbaik. Tolok ukurnya adalah terbaik dalam berbagai hal, teknis dan non teknis. Saya rasa ini menjadi cara baru yang belum sepenuhnya diterima oleh para pemain dan pelatih klub. Ya nggak apa-apa. Saya ingin memberikan pengertian bahwa PON ini kejuaraan nasional dan bersifat amatir, maka sebelumnya kami menggelar liga amatir, untuk menjaring pemain selain pada Porprov tahun lalu,” ungkapnya.

Don Pecci – panggilan akrab Edi Purwanto menegaskan bahwa tim Pra PON akhirnya harus legowo kalaupun para pemain bagus Lampung tidak mau bergabung dengan tim ini karena alasan keuangan misalnya. Ia hanya ingin mengetahui lebih jauh tentang kesetiaan anak-anak muda Lampung yang punya skill bagus di futsal mau membela daerah tanpa embel-embel kontrak atau gaji yang besar.

“Untuk kepentingan daerah ini, tidak ada pemain di cabang olahraga apapun yang dikontrak untuk pra PON. Lampung ini ada 37 induk cabang olahraga yang akan ikut pra PON dan sepanjang masa sudah ikut PON tetapi tidak ada isu soal kontrak atlet dan sebagainya. Kebetulan saya juga pengurus KONI Lampung, jadi mengerti soal ini. Saya sudah tekankan kepada pelatih, jika akhirnya tim futsal Lampung nanti harus memilih 12 pemain, maka kriteria pertama yang harus diutamakan selain skill, adalah kepribadian dan mentalitas untuk membela Lampung, itu saja.” Tandasnya.

Don bahkan pasrah saja kalau memang banyak pemain yang tidak mau membela tim pra PON Lampung.

“Silahkan saja, itu hak mereka. Mereka kan atlet. Kalau atletnya saja tidak mau, kenapa musti dipaksa? Kami jalankan yang ada saja. Semua harus membuktikan kemampuan yang terbaiknya buat Lampung tanpa embel-embel, titik.” Ujarnya lagi.

Lihat juga...