YOGYAKARTA — Panwaslu Kecamatan Tempel, menggelar sosialisasi pencegahan praktik politik uang, politik SARA serta mendorong netralitas ASN, Minggu (13/08/2023).
Sosialisasi dilakukan dengan membagi-bagikan stiker kepada masyarakat baik PKL, pejalan kaki maupun pengguna jalan. Tak hanya itu mereka juga memasang spanduk himbauan di sejumlah titik strategis seperti kantor pemerintahan.
Ketua Panwaslu Tempel, Muh Noor Wachid, mengatakan kegiatan sosialisasi ini digelar sebagai bagian upaya pencegahan sekaligus eduksi pada masyarakat. Terkait praktik kecurangan money politik dan netralitas ASN.
Diharapkan lewat kegiatan ini masyarakat dapat turut berperan aktif dalam melakukan pencegahan praktik kecurangan tersebut dalam pemilu 2024.
“Sehingga ketika masyarakat menemukan pelanggaran, akan berani melapor,” katanya.
Salah satu hal yang juga menjadi perhatian Panwaslu Tempel adalah terkait penyebaran berita hoax, yang kerap terjadi dalam proses pemilu. Dengan sosialisasi ini diharapkan masyarakat dapat memfilter berita hoax tersebut.
“Harapannya nanti bisa menekan angka pelanggaran pemilu di kecamatan Tempel. Sehingga tercipta pemilu yang bersih akuntabel dan bermartabat,” imbuhnya