Pencukuran bulu rutin dapat maksimalkan pertumbuhan domba
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
YOGYAKARTA, Cendana News — Sebagai upaya memaksimalkan pertumbuhan, sejumlah pembudidaya domba di Yogyakarta rutin melakukan pemotongan bulu ternak mereka.
Pemotongan bulu domba ini dilakukan dengan menggunakan alat pencukur elektrik, pada seluruhnya bagian tubuh. Khususnya untuk anakan baru yang akan masuk ke kandang ternak.
Seperti dilakukan seorang pembudidaya domba asal dusun Jomblangan, Margomulyo, Seyegan, Sleman, Supri. Lelaki satu ini membudidayakan untuk penggemukan atau fattening.
“Pemotongan bulu untuk fattening memang akan sangat membantu. Karena dapat memaksimalkan pertumbuhan domba,” ujarnya saat ditemui Cendananews, Senin (05/12/2022).
Supri menuturkan dengan dicukur seluruh bulunya, sejumlah penyakit dan parasit dapat diminimalisir. Baik itu kutu maupun ruam, yang dapat menyebabkan gatal dan bau pada domba.
“Dengan begitu domba akan lebih sehat sehingga pertumbuhannya bisa maksimal,” katanya.
Membudidayakan puluhan ekor domba, Supri mengaku memelihara di usia 3 bulan, untuk kemudian dijual di usia 5 bulan untuk konsumsi. Karena itu, perawatan yang sangat singkat ini membutuhkan perawatan yang intensif.
“Selain dicukur bulunya, setiap domba yang masuk kandang juga akan kita beri vaksin, obat cacing dan vitamin. Yakni dengan cara disuntik maupun dilolohkan lewat mulutnya,” katanya.