Masyarakat DIY peringati Hari Kesaktian Pancasila di Kentungan
Editor: Koko Triarko
YOGYAKARTA, Cendana News – Masyarakat memperingati Hari Kesaktian Pancasila dengan upacara bendera di Monumen Pahlawan Pancasila Kentungan, kompleks Batalion Infanteri Mekanis 403/Wirasada Pratista, Kentungan, Sleman, Sabtu (1/10/2022).
Upacara bendera memperingati Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pahlawan Pancasila Sakti Kentungan dipimpin oleh Gubernur DIY Sultan HB X.
Sejumlah unsur seperti Muspida dan ASN termasuk para pelajar mengikuti upacara bendera memperingati Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pahlawan Pancasila Sakti Kentungan tersebut.
Upacara bendera diawali dengan pembacaan Pancasila, Pembukaan UUD 1945, dan ikrar Pancasila.
Setalah upacara berakhir, Sultan HB X beserta pejabat terkait, serta peserta upacara mengunjungi lokasi lubang buaya di Kentungan.
Lubang buaya di Kentungan itu merupakan petilasan kuburan jenazah Pahlawan Revolusi Brigjen Katamso, dan Kolonel Sugiono.
Kedua pahlawan revolusi itu turut menjadi korban keganasan G30S PKI pada tahun 1965.
Kepada wartawan usai acara, Sultan HB X berpesan kepada setiap anak bangsa agar bisa memiliki kesadaran dan komitmen bersama untuk menjaga NKRI yang berlandaskan Pancasila.
Menurut Sultan, Pancasila sebagai ideologi bangsa sudah final dan tidak bisa diubah.
“Kita harus memiliki komitmen dan kesadaran bersama sebagai anak bangsa, agar peristiwa sekian tahun lalu itu tidak terulang,” katanya.
Sultan juga mengatakan, bahwa peristiwa itu sangat menyakitkan sehingga harus diperingati secara berulang-ulang setiap tahun.
“Pancasila merupakan Ideologi sehingga tidak bisa diubah. Kalau diubah, maka negara juga akan berubah,” katanya.