Anies: Revitalisasi Kota Tua Hadirkan Kawasan Wisata yang Memanusiakan Pejalan Kaki
JAKARTA, Cendana News – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, meninjau progres revitalisasi Kota Tua sebagai model Kota Masa Depan. Rute peninjauan dimulai dari Jembatan Kota Intan, Kali Besar Utara, Kali Besar Selatan, Pintu Besar Utara, Plaza Transit BEOS hingga ke Plaza Lada, Jakarta Barat, Jumat (26/8).
Dikutip dari Siaran Pers PPID DKI, Gubernur Anies mengatakan, sebagai model Kota Masa Depan, revitalisasi Kota Tua dirancang untuk menghadirkan kawasan wisata yang memanusiakan pejalan kaki, berorientasi pada mobilitas yang aktif dan setara untuk semua, serta ramah lingkungan (emisi rendah).
“Ke depan, kita akan menyaksikan kawasan baru yang mewakili Jakarta masa depan. Mulai di tempat ini kita ingin melihat kawasan yang memprioritaskan pejalan kaki, naik kendaraan umum, tanpa kendaraan pribadi, sehingga memunculkan rasa kesetaraan,” ujar Gubernur Anies, saat meluncurkan Festival Batavia Kota Tua yang berlangsung pada 26-28 Agustus 2022 ini, seperti dimuat BeritaJakarta.
Ia juga menegaskan bahwa di Kawasan Kota Tua, akan menjadi lokasi yang bisa mencerminkan sila kelima, yang berlandaskan keadilan sosial tanpa membedakan latar belakang apapun. Karena konsep ruang ketiga di Jakarta disiapkan sebagai ruang interaksi antar warga agar segala pengalaman dan cerita menjadi satu, menggambarkan realitas kehidupan urban secara global.
“Perasaan kesetaraan inilah kekuatan terobosan yang ada di kota ini, dan inilah masa depan. Lalu di belakang itu ada salah satu stasiun paling lama (baca: Jakarta Kota) usianya sekitar 100 tahun. Nanti kita juga akan melihat MRT punya stasiun di tempat ini. Insya Allah Jakarta akan terus menerus mengalami modernisasi dalam mencerminkan kota global,” jelas Gubernur Anies.