Tanam Cabai di Luar Musim, Cara Hindari Kerugian

Cendana News, YOGYAKARTA – Masih acapkali terjadi harga cabai anjlok di saat panen raya. Tidak jarang, petani membuang hasil panen cabainya lantaran harga yang terlampau rendah.

Hal demikian tidak terhindarkan, manakala  panen cabai berlangsung bersamaan.

Sudah mafhum, bahwa hukum ekonomi akan membuat harga rendah di saat produk melimpah ruah.

Untuk itu perlu ada terobosan dan strategi agar terhindar dari kerugian akibat anjloknya harga jual.

Kabupaten Sleman sebagai salah satu sentra cabai nasional, pun terus berupaya melakukan berbagai inovasi.

Salah satunya dengan membentuk kelompok petani cabai milenial di sejumlah kecamatan.

Selain itu juga melakukan pengembangan luas tanam, penanganan hama dan penyakit, serta pengaturan pola tanam.

Juga penerapan teknologi dalam budidaya, seperti penanaman cabai off season atau di luar musim hingga pengembangan pasar lelang cabai.

Menguitp laman dinaspertaniansleman, saat ini terdapat 14 titik kumpul cabai di Sleman untuk membantu petani mengantisipasi kejatuhan harga cabai.

Sementara itu di sektor produksi, saat ini Kabupaten Sleman tengah menggalakkan pola pengaturan tanam cabai di luar musim (off season).

Pola tanam cabai di luar musim akan memberikan keuntungan bagi petani.

Pasalnya, dengan menanam cabai di luar musim akan memungkinkan petani cabai panen di saat stok cabai sedang minim.

Hal tersebut juga menghindarkan petani dari kejatuhan harga akibat panen raya cabai.

Namun demikian, tanam cabai di luar musim menghadapi tantangan lebih berat. Antara lain, lebih banyak seragan hama dan penyakit.

Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Sleman menggalakkan pembentukan kelompok petani cabai milenial.