BRIN Bangun Rumah Kaca untuk Perkuat Fungsi Kebun Raya Cibinong

Keberadaan Kebun Raya Cibinong bermula dari pembangunan taman ekologi, taman konservasi alam yang menjadi bagian dari Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor.

Pembangunan taman ekologi itu dirintis tahun 2002. Pada awal pembangunan, taman ekologi tersebut memiliki koleksi lebih dari 10.000 pohon.

Menurut buku The Ecopark Cibinong Science Center and Botanic Garden (2018), koleksi tumbuhan di taman ekologi itu meliputi 6.105 spesimen yang terdiri atas 86 famili, 328 genus, dan 733 spesies.

Di kompleks Kebun Raya Cibinong, ada Danau Dora serta Danau Dori dan Danau Walini yang menampung limpahan air dari 23 titik mata air.

Kebun Raya Cibinong ditutup untuk umum sekitar tahun 2018 sampai dengan 2020 untuk penataan dan pada 20 Desember 2020 kembali dibuka untuk umum.

Hingga akhir 2020, Indonesia telah memiliki 45 kebun raya dengan perincian lima kebun raya dikelola oleh BRIN, lima kebun raya dikelola pemerintah provinsi, 32 kebun raya dikelola oleh pemerintah kabupaten/kota, dan tiga kebun raya dikelola oleh perguruan tinggi.

BRIN mengelola Kebun Raya Cibinong, Kebun Raya Bogor, Kebun Raya Cibodas, Kebun Raya Purwodadi, dan Kebun Raya Bali. [Ant]

Lihat juga...