Warga Aceh Tamiang Diimbau Kurangi Aktivitas di Luar Rumah

Warga melintas dalam banjir merendam Desa Ampeh, Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara – Foto Ant

BANDA ACEH – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Tamiang, mengimbau masyarakat di kabupaten itu mengurangi aktivitas di luar rumah. Hal itu disampaikan, menyusul cuaca ekstrem seperti hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang, berpotensi terjadi dalam tiga hari ke depan.

“Dari laporan BMKG, cuaca ekstrem di wilayah Aceh Tamiang akan berlangsung selama tiga hari ke depan. Sebab itu, kami mengimbau masyarakat mengurangi aktivitas luar ruangan,” kata Kepala Pelaksana BPBD Aceh Tamiang, Syahri, Kamis (11/11/2021).

Selain itu, masyarakat diimbau untuk selalu mewaspadai potensi bencana, serta tidak panik menghadapi cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi seperti banjir, longsor, puting beliung. “Kami juga sudah mempersiapkan, baik personel maupun peralatan dan perlengkapan serta kebutuhan penanggulangan bencana seperti untuk masa panik jika terjadi bencana,” kata Syahri.

Didampingi Kepala Bidang Pencegahan, Kesiapsiagaan dan Pemadam Kebakaran BPBD Kabupaten Aceh Tamiang M Nukh, Syahri menggelar koordinasi lintas sektor, melibatkan unsur pemerintahan, dunia usaha, dan masyarakat.

Kegiatan yang dilakukan berupa upaya meningkatkan kapasitas, sehingga masyarakat mampu mengurangi dampak risiko seperti mengantisipasi korban jiwa dan kerugian harta benda. “Kami juga memetakan titik rawan bencana dan memantau perkembangan di lapangan. Kami mengharapkan masyarakat segera melapor jika terjadi bencana di sekitar tempat tinggal,” kata Syahri. (Ant)

Lihat juga...