Pasien COVID-19 di Rejang Lebong Tinggal Sembilan Orang

Sejumlah warga lanjut usia di Kabupaten Rejang Lebong sedang mengantre untuk mengikuti vaksinasi yang diadakan Puskesmas Talang Rimbo Lama baru-baru ini - foto Dok Ant

REJANG LEBONG – Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebut, jumlah pasien COVID-19 di daerah itu saat ini tinggal sembilan orang.

Jubir Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 yang juga Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong, Syamsir mengatakan, jumlah warga yang dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19 sejak Juni 2020 lalu hingga 29 September 2021, mencapai 3.443 orang.

Sebanyak 3.365 kasus dinyatakan sembuh, 69 kasus meninggal dunia, dan sembilan kasus masih dalam pengawasan. “Pada hari ini tidak ada penambahan kasus warga yang dinyatakan terkonfirmasi positif dan sebaliknya ada satu kasus yang dinyatakan sembuh, sampai saat ini jumlah pasien yang berstatus dalam pengawasan petugas kesehatan tinggal sembilan orang lagi,” ungkapnya, Rabu (29/9/2021).

Penderita COVID-19 yang berstatus masih dalam pengawasan tersebut adalah, mereka yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit. Baik di daerah itu maupun penderita yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Sejauh ini, kasus penyebaran COVID-19 di Rejang Lebong diklaim menurun, dan diharapkan kasus aktif yang tersisa bisa cepat sembuh. Sehingga bisa kembali menjalankan aktivitas di tengah-tengah masyarakat seperti sebelumnya.

Kendati saat ini kasus penyebaran COVID-19 di Rejang Lebong telah mengalami penurunan, Syamsir tetap meminta masyarakat untuk terus mematuhi protokol kesehatan 5M, sehingga penyebarannya tidak kembali meningkat. Untuk jumlah sampel tes usap atau swab masyarakat Rejang Lebong yang sudah diperiksa di laboratorium, sudah mencapai 17.056 spesimen. Dengan hasil, 3.443 sampel dinyatakan positif dan 13.613 sampel dinyatakan negatif. (Ant)

Lihat juga...