Saung Kuring Jadi Pusat Edukasi Pertanian di Jatimurni
Editor: Makmun Hidayat
BEKASI — Saung Kuring di RT 07/02 Kelurahan Jatimurni, Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, mengembangkan pusat wisata pendidikan pertanian atau agro eduwisata di atas lahan terbatas di tengah pemukiman warga dengan beragam tanaman pertanian.
Inovasi itu sebagai bentuk edukasi yang dikemas dengan model promosi dalam mengenalkan pertanian sekaligus sebagai bentuk ketahanan panganan di tengah pemukiman padat penduduk dengan beragam teknik pertanian baik konvensional dan modern.
“Ini konsepnya, konsep agro wisata Saung Kuring RT 07/02 Jatimurni. Pengembangannya baru tiga bulanan dilakukan. Alhamdulillah sudah banyak kunjungan, dari ibu rumah tangga dan lainnya,” kata Edi Ketua RT 07/02 Jatimurni, kepada Cendana News, Senin (9/8/2021).
Dikatakan aneka eduwisata sistem pertanian diperkenalkan melalui Saung Kuring, seperti teknik cangkokan, pertanian hidroponik dan tata cara budidaya sayuran sistem konvensional. Ini adalah bentuk edukasi bagaimana mendorong warga memanfaatkan lahan terbatas di lingkungan rumahnya.

Menurutnya, lokasi praktik edukasi pertanian yang dibuat di atas lahan 750 meter persegi yang dipinjam dari salah satu warga dengan waktu lima tahun untuk memperkenalkan kepada para anak sekolah, cara cocok tanam, budidaya ikan, budidaya perikanan dalam ember.
“Dulu pernah ada eduwisata di lahan warga juga, tapi hanya dipinjam selama setahun setelah itu tidak boleh diperpanjang. Sehingga kami memilih lokasi baru yang boleh dipakai untuk lima tahun,” jelasnya.