Wartawan di Sikka Terpapar Covid-19, Pilih Jalani Isolasi Terpusat
Editor: Makmun Hidayat
Yunus berpesan kepada awak media agar tetap berhati-hati, waspada dan menerapkan 3 M, yakni memakai masker secara benar, mencuci tangan setiap saat serta menjaga jarak.
Sementara itu Gregroius Wangge, salah seorang penyintas Covid-19 mengakui dirinya pun harus berjuang keras melawan Covid-19 selama kurun waktu seminggu lebih.
Greg menyebutkan, saat tertular gejala awal pegal-pegal di hari pertama dan kondisi tubuh langsung drop disusul hari berikutnya terjadi flu dan badan pun mulai meriang serta panas dalam.
“Badan panas di dalam sementara di luar suhu tubuh biasa berkisar antara 35 sampai 36 derajat Celsius. Saya merasa pusing dan mulai lemah, dan hari keempat sudah mulai flu dan batuk kering diikuti dengan badan lemas,” paparnya.
Greg beberkan, hari kelima badan tambah pegal dan sulit digerakkan hingga hari ketujuh saya merasa kesulitan bernafas sehingga membeli tabung oksigen botol karena isolasi di rumah.
Dia menambahkan, hari kesembilan sampai hari kesepuluh virusmya mulai melemah dan berat badannya turun hingga 12 kilogram, tetapi dirinya terbantu karena tetap minum obat vitamin C dan D dan minum rebusan air jahe serta air kelapa muda.
“Saya juga minum obat Cina di mana dalam sehari total saya minum sekitar 15 obat termasuk vitamin. Saya berharap agar warga lainnya tetap menaati protokol kesehatan agar jangan tertular Covid-19,” pesannya.